Saya tak tahu mengapa, Saya merasa agak melankolis malam ini. Saya melihat bintang dan bulan dengan warna-warna baru. Seolah-olah semuanya diterjemahkan dalam satu kombinasi wajah kekeluargaan.
Dan saya pun tak tahu mengapa rembulan itu skrg tampak sedih.
Dan rasi bintang2 di langit sana seolah2 membentuk wajah kesedihan, kesedihan berselimutkan kedinginan malam.
entahlah..
Perihal rasi bintang, saya melihatnya berbeda diatas sana. justru saya melihatnya sedang bersahabat dengan awan hitam yang sesekali hampir menutupinya di kejauhan sana.
Tapi tunggu,
awan hitam yg sesekali menutupi kumpulan rasi bintang itu, yah si awan hitam itu mencoba menutupi kesedihannya. dan bulanpun menjadi saksi kisah mereka.
Berarti setidaknya jika bintang, bulan dan awan yang hitam berjalan bersama pasti tak ada lagi kesedihan yang terlalu larut untuk diselesaikan dan saya sudah sedikit melihat itu semua di rumah kecil kita (UKM KPI).
Yah bgitulah, walau qta pernah bersama, mengabiskan canda tawa, sedih, nntinya juga kita akan berjalan bersama dengan jarak yg berbeda, namun seberapa jauh
jasad ini terpisah, akan slalu ada hati dan pikiran yg mendekatkan kita. Nantinya jarak dan waktu itu yang membuatnya bernama rindu.
16072014
perpaduan rangkaian bait with bang aa’ :-D
0 komentar:
Posting Komentar